Yuk Wisata ke Sentra Kerajinan Gerabah Lampung

Keindahan keramik dan gerabah sudah dikenal sejak lama, bahkan keramik termasuk salah satu barang seni  tertua hasil karya cipta manusia. Tak jauh dari Kota Bandar Lampung, tepatnya di Jl. Negaratu, Negara Ratu, Natar, Kabupaten Lampung Selatan, terdapat Sentra Kerajinan Gerabah Lampung.

yuk-wisata-ke-sentra-kerajinan-gerabah-lampung
Gambaran Wisata ke Sentra Kerajinan Gerabah Natar, Lampung Selatan.  Foto : erri art. eloratour.com, lihat .co

Wisata ke Sentra Kerajinan Gerabah di Natar Lampung Selatan 


Lokasi Sentra Kerajinan Gerabah Natar tak jauh dari Bandar Lampung, hanya butuh waktu sekitar 30 menit perjalanan menggunakan kendaraan bermotor. dari pusat kota.  Di sentra gerabah Natar, wisatawan bisa melihat hasil karya para pengrajin gerabah, berupa pot, guci, kursi, dengan bermacam model dan hiasan.  Ada gerabah yang dicat warna polos natural, ada yang diwarnai dengan cat warna cerah, ada yang difinishing dengan lapisan pecahan kaca, dan hasil akhirnya adalah aneka gerabah keramik yang cantik menawan.

Kita juga melihat aktivitas kesehatian para pengrajin gerabah, dari memproses tanah, kemudian membentuk tanah menjadi bentuk dasar, menghaluskan bentuk, menjemur gerabah, membakar, danterakhir adalah melakukan finishing hasil karya mereka.

Selain melihat dan belajar, serta berbincang dengan mereka, kitapun bisa membeli gerabah di sana, sebagi kenang-kenangan.  harganya bervariasi, dari yang murah hingga yang cukup mahal, tergantung ukuran, bahan baku finishing, bentuk dan kerumitan pengerjaan.

Sebagai contoh, gerabah keramik yang didisplay di Erri Art harganya bervariasi, dari yang paling mahal seharga 400 ribu rupiah untuk guci ukuran besar; harga pasaran untuk ukuran sedang 70 ribu rupiah; sdan yang paling murah sekitar 20 ribu rupiah yakni untuk jenis celengan dan piring.

Di pengrajin lain ada juga yang menjual produknya hingga juta-an rupiah, misalnya untuk guci besar dengan finishing pecahan kaca.  Sepasang kursi dan meja untuk teras rumah, harganya sekitar 500 ribu rupiah untuk finishing biasa, sedangkan untuk finishing pecahan kaca bisa mencapai 1,5 juta rupiah.

Selain itu kita bisa mengabadikan momen kunjungan wisata ke Sentra kerajinan Gerabah Natar dengan foto-foto.


Foto-foto Sentra kerajinan Gerabah Natar Lampung Selatan


Berikut ini foto-foto di sentra kerajinan gerabah Lampung :

foto-wista-di-sentra-kerajinan-gerabah-lampung
Foto Produk Gerabah di Sentra Kerajinan Gerabah Natar.  Foto: erri art

Cantik-cantik kan gerabah produksi sentra gerabah natar ?!


Yuk Wisata ke Sentra Gerabah Natar !! ...

Klik Link ini :  Paket 1 Hari City Tour Bandar Lampung


Sekilas Tentang Sentra Kerajinan Gerabah Natar, Lampung Selatan


Sentra Gerabah di Desa Negara Ratu Kecamatan Natar Lampung Selatan ini terdiri dari 10 pengrajin gerabah dan sudah memulai usaha sejak tahun 1970, kebanyakan mereka adalah orang Sunda dari daerah Purwakarta, Jawa Barat, yang pindah ke Lampung. Mereka tergabung dalam himpunan pengrajin gerabah yang diketuai oleh Bapak Ujang Suhendi.

Pak Ujang menuturkan, bahwa bahan baku gerabah ini berasal dari lahan sawah atau kebun disekitar tempat produksi dengan mengambil lapisan tengahnya, sedangkan lapisan atas lahan atau lapisan humus dikembalikan seperti semula sehingga kesuburan tanah tetap terjaga dan dapat dikelola kembali. Adapun pemasaran produk gerabah milik pengrajin masih dilakukan secara off line, salah satunya melalui satu galeri “Eri Arts” yang berlokasi di areal produsi.  Selain itu pengrajin juga memajang hasil karyanya di tempat produksi masing-masing.

Mulyana, salah seorang dari pengerajin keramik gerabah menuturkan, tiga tahun mengeluti usahanya ini, bahwa proses yang paling penting dalam pembuatan keramik ada pada proses pembutan adonan bahan keramik dan proses pembakaran, karna dua proses itulah yang paling mempengaruhi kwalitas.

Karyawan yang bekerja bersama Mulyana sekarang sebanyak 8 orang, tapai kalau sedang ramai order bisa mencapai 12 karyawan.  Para karyawan pengrajin gerabahnya kebanyakan berasal dari Desa Pleret, Purwakarta, Jawa Barat, yang memang sudah terkenal dengan kerajinan gerabahnya. Kapasitas produksi di sentra gerabah natar sekitar 50 guci per hari.  Proses pembuatan guci terbilang cepat kalau cuaca sedang bagus, maka bisa hanya dalam waktu tiga hari guci sudah bisa dibakar dan dilakukan finising, tetapi kalau cuaca kurang bersahabat bisa memakan waktu sampai satu minggu atau lebih.

Akses Jalan Menuju Sentra Kerajinan Gerabah Natar

akses-menuju-sentra-kerajinan-gerabah-lampung
Sentra Kerajinan Gerabah Natar, tak jauh dari Stasiun Kereta Api Rejosari.  Foto: eloratour.com, metalu-melulu

Jika dari Bandar Lampung, kita menuju ke arah Bandara Radin Inten II, setelah melewati fly over Natar, kita akan melintasi Pemandian Air Panas di sisi kanan, dan Pom Bensin di sisi kiri.  Setelah pom bensin, ada perempatan, kita masuk ke kiri, ke arah Stasiun Rejo Sari.

Dari jalan raya utama, masuk sekitar 2 Km, melewati perlintasan rel kereta api, maju kurang lebih 750 meter, di sebelah kiri ada gapura bertuliskan "Home Kerajinan Gerabah Natar".  Masuk ke arah gapura, tak sampai 100 meter sudah akan kita temukan rumahrumah pengrajin gerabah dengan aneka gerabah keramik dipajang di depannya.


Tantangan dan Peluang Usaha Anggota Himpunan Pengrajin Gerabah Natar


Pot keramik dan gerabah buatan pengerajin asal Desa Negara Ratu Kecamatan Natar Lampung Selatan dipasarkan di area Natar dan Lampung, dan juga sampai ke luar Lampung.  Pemasaran ke luar wilayah Lampung hingga ke Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Jambi. Pengiriman barang dilakukan menggunakan truk.

Pemasaran produk kerajinan gerabah dari sentra gerabah Natar Lampung ini terbilang masih terbatas.  Kebanyakan guci yang dijual adalah berdasarkan permintaan toko langganan, serta para pengepul yang ada di sekitaran Natar.  Pesanan dari luar daerah tidak selalu ada.  Jadi kapasitas produksi pengrajin gerabah di Sentra Produksi Gerabah Natar ini masih jauh di atas kemampuan menjual produk.  Ini Tantangan sekaligus peluang usaha teman-teman pengrajin gerabah Lampung.




Menuju : Destinasi Tour Wisata Lampung yang lagi Hits